RCO : TERPAKSA, BIASA, HARAPANNYA MENJADI LUAR BIASA

One Day One Post Batch 5 telah mengumumkan peserta yang lulus, dan alhamdulillah aku merupakan salah satu peserta yang dinyatakan lulus. Perjalanan tidak pernah berhenti, sepanjang hayat dikandung badan, kita akan terus melangkah untuk menyiapkan diri menyongsong masa depan yang lebih baik. Pintu kelulusan ODOP merupakan sebuah pintu keluar dan sekaligus pintu masuk menuju petuangan yang baru, memang sesungguhnya setiap pintu merupakan penghubung dua ruang yang merupakan pintu keluar suatu ruangan namun sekaligus pintu masuk dalam ruangan yang lain. Ruang lain ini pastilah berbeda dengan ruang sebelumnya, hal-hal baru akan kita temui dan menjadi sebuah perjalanan dan tantangan yang harus dilalui untuk mendapatkan sesuatu yang baru demi masa depan yang lebih baik.

Selepas pengumuman kelulusan, para odopers dihadapkan pada beberapa pilihan yaitu mengikuti kelas fiksi atau nonfiksi dan juga mengikuti atau tidak Reading Challenge ODOP (RCO). Aku memilih untuk masuk kelas nonfiksi dan sekaligus mengikuti RCO. RCO yang dibuka kali ini adalah RCO ketiga. RCO merupakan program pilihan yang bisa diikuti ataupun tidak oleh odopers tanpa ada sanksi dalam keanggotaan ODOP, sehingga pada masa-masa lalu, banyak juga odopers yang belum pernah mengikuti program RCO.  Alhasil, pada RCO 3 ini pesertanya meliputi ODOP 1 hingga ODOP 5, baik yang belum pernah sama sekali mengikuti maupun yang pernah tapi gagal di tengah jalan.

RCO merupakan sebuah program kegiatan yang mengharuskan setiap anggotanya untuk membaca sebuah buku dengan tema tertentu. Bagi mereka yang memiliki keinginan untuk berbagi, maka RCO merupakan program yang wajib diikuti karena seseorang yang ingin berbagi tentu sebelumnya harus memiliki sesuatu yang hendak dibagikan. Sesuatu yang dibagikan ini harus terus menerus diisi ulang sehingga tidak sampai habis, jika aktivitas berbagi ini terus menerus dilakukan. Pengisian ulang ini dapat dilakukan dengan berbagai macam cara perenungan, pengamatan, membaca, dan lain-lain. Namun membaca memiliki tempat yang istimewa, karena melalui membaca kita akan mengetahui hasil perenungan dan pengamatan serta pengalaman orang lain yang akan menjadi bahan diskusi dalam pemikiran kita sehingga mendapatkan suatu hal yang layak untuk dibagikan kepada sesama. Karena bagiku berbagi merupakan kewajiban sebagaimana perintah untuk menyampaikan meskipun satu ayat. Oleh karena itu, aku memutuskan untuk masuk kelas RCO.

Disamping itu, membaca merupakan hal penting agar kita mampu memperluas pengetahuan kita sehingga membaca harus dibiasakan. Kebiasaan tidak timbul begitu saja, tetapi butuh proses. Awalnya memang harus dipaksa dengan berbagai macam latihan sehingga menjadi biasa dan harapannya kita akan menjadi orang yang luar biasa. RCO merupakan media latihan yang akan memaksa kita untuk membaca sehingga nantinya membaca menjadi sebuah kebiasaan. Inilah salah satu alasan penting yang mewajibkanku mengikuti RCO.

Terakhir, alasan mengikuti RCO adalah membangun pertemanan yang lebih intens dengan anggota ODOP lainnya, utamanya di luar ODOP 5, karena dengan berteman kita akan mendapatkan banyak hal, meskipun disisi lain berteman juga mengharuskan kita mengorbankan beberpa hal demi sebuah menjaganya. Namun aku yakin pengorbanan yang dilakukan sangatlah kecil dibandingkan dengan manfaat yang kita peroleh dari berteman dan membangun jejaring pertemanan. Semoga melalui RCO 3 ini kita menapatkan banyak manfaat untuk selanjutnya menjadikan kita lebih bermanfaat bagi sesama.

#TantangaTingkat1

#RCO3

#ODOP

#kelasnonfiksi

#odopbatch5

#onedayonepost